Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Ada Festival Tepi Sawah di Bali, Endah Laras Nyinden dan Nge-jazz

image-gnews
Suasana Festival Tepi Sawah di Desa Pejeng, Kabupaten Gianyar, Bali, pada 2018. Dokumentasi Festival Tepi Sawah
Suasana Festival Tepi Sawah di Desa Pejeng, Kabupaten Gianyar, Bali, pada 2018. Dokumentasi Festival Tepi Sawah
Iklan

TEMPO.CO, Jakarta - Festival Tepi Sawah bisa menjadi pilihan bagi Anda yang menghabiskan akhir pekan di Bali pada awal Juli nanti. Seperti namanya, Festival Tepi Sawah berlangsung di tepi persawahan Desa Pejeng, Kabupaten Gianyar, Bali pada Sabtu - Minggu, 6 - 7 Juli 2019.

Baca: Festival Yeh Gangga, Timbungan 50 Meter dan Tari Rejang Massal

Sejumlah agenda menarik akan mengisi festival tersebut. Di antaranya pertunjukan musik, lokakarya, dan instalasi seni. Festival Tepi Sawah tahun ini adalah kali ketiga diadakan sebagai acara dengan ragam kesenian.

"Tahun ini ada yang spesial. Sindennya bisa menyanyi jazz dan blues, Endah Laras," kata Nita Aarsent, pendiri Festival Tepi Sawah untuk urusan agenda program acara, Selasa, 25 Juni 2019. Ada pula talenta berbakat sinden Woro Mustika, berumur 17 tahun, yang juga akan hadir menghibur dalam Festival Tepi Sawah.

Tak ketinggalan dalang cilik Bali, Narend juga akan memeriahkan acara. Ada juga sesi acara tarian yang diisi oleh Papua Mania, penampilan penyanyi Anda Perdana, sampai duet I Wayan Balawan dan Made Ciiiaaattt -pendiri komunitas Kids of Pegok, yang mengajarkan anak-anak gamelan mulut.

Sesi jumpa media Festival Tepi Sawah di Denpasar, Selasa, 25 Juni 2019. Dokumentasi Festival Tepi Sawah

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

Made Taro juga mengisi lokakarya dengan Littletalks Ubud, serta kegiatan kesenian untuk anak-anak menggunakan bahan daur ulang. Ragam acara ini bisa dinikmati oleh seluruh pengunjung anak-anak maupun dewasa.

Pendiri Festival Tepi Sawah, Etha Widyanto mengatakan setiap tahun selalu ada gagasan baru agar Festival Tepi Sawah selalu menarik. "Kami terinsiprasi menyiapkan wayang-wayangan sebagai bagian dari dekorasi," ujar dia. Dekorasi itu, menurut dia, mengikuti acara utama yang akan dibawakan dalang cilik, Narend.

Baca juga: Ada Festival Wisata yang Berpotensi Ganggu Penerbangan

Pengunjung Festival juga bakal bernostalgia dengan lagu-lagu Koes Plus. Musababnya, penyelenggara Festival Tepi Sawah juga menghadirkan acara 'Tribute untuk Koes Plus'. Nostalgia ini akan diisi dengan bernyanyi bersama lagu-lagu dari grup musik pelopor pop dan rock 'n roll Indonesia pada era 1970-an.

Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan


Dugaan Bendesa Adat Memeras Pengusaha Rp 100 Miliar, Kejati Bali Akan Periksa 10 Saksi dalam Sepekan

1 hari lalu

Kejati Bali tangkap tangan Bendesa Adat karena melakukan pemerasan, Kamis 2 Mei 2024. FOTO: dokumen  Puspenkum Kejati Bali.
Dugaan Bendesa Adat Memeras Pengusaha Rp 100 Miliar, Kejati Bali Akan Periksa 10 Saksi dalam Sepekan

Penyidik Kejati Bali telah memeriksa dua saksi kasus dugaan pemerasan oleh bendesa adat Berawa itu pada Senin, 6 Mei 2024.


Zero Delta Q Akan Jadi Gagasan Indonesia di World Water Forum ke-10, Apa Itu?

1 hari lalu

Logo World Water Forum ke-10. Dok. Worldwaterforum.org
Zero Delta Q Akan Jadi Gagasan Indonesia di World Water Forum ke-10, Apa Itu?

Indonesia akan mengusulkan penerapan kebijakan Zero Delta Q sebagai solusi pengendalian banjir dalam World Water Forum ke-10.


Delegasi Indonesia Partisipasi di Festival Hakata Dontaku

2 hari lalu

Bendera Jepang dan Indonesia. Shutterstock
Delegasi Indonesia Partisipasi di Festival Hakata Dontaku

Festival Hakata Dontaku adalah festival kesenian dan budaya terbesar di Fukuoka Jepang. Indonesia menampilkan angklung, tari Bali, dan tari Saman


Usai Bendesa Adat Tersangka Pemerasan, Kejati Bali Buka Peluang Koordinasi dengan Majelis Desa Adat

2 hari lalu

Kejaksaan Tinggi Bali merekonstruksi operasi tangkap tangan terhadap Bendesa Adat Berawa KR atas dugaan pemerasan terhadap seorang investor sebesar Rp 10 miliar untuk rekomendasi izin investasi. Reka ulang adegan itu digelar di Cafe Casa Bunga, Renon, Denpasar, pada Jumat, 3 Mei 2024. Foto: Kejaksaan Tinggi Bali
Usai Bendesa Adat Tersangka Pemerasan, Kejati Bali Buka Peluang Koordinasi dengan Majelis Desa Adat

Kejati Bali membuka peluang berkoordinasi dengan Majelis Desa Adat Bali usai menetapkan Bendesa Adat Berawa sebatersangka pemerasan investor.


Bendesa Adat Tersangka Pemerasan Investor, Kejati Bali Bakal Periksa Pihak Lain

2 hari lalu

Kejati Bali tangkap tangan Bendesa Adat karena melakukan pemerasan, Kamis 2 Mei 2024. FOTO: dokumen  Puspenkum Kejati Bali.
Bendesa Adat Tersangka Pemerasan Investor, Kejati Bali Bakal Periksa Pihak Lain

Kejati Bali akan mengembangkan penyidikan perkara tersangka berinisial KR, Bendesa Adat yang memeras investor agar mendapat rekomendasi.


Selain Mepamit, Rizky Febian dan Mahalini Jalani Upacara Adat Ini Sebelum Menikah

2 hari lalu

Rizky Febian dan Mahalini Raharja melangsungkan upacara adat menjelang hari pernikahan, Ahad, 5 Mei 2024. Foto: Instagram/@rfasmusic
Selain Mepamit, Rizky Febian dan Mahalini Jalani Upacara Adat Ini Sebelum Menikah

Rizky Febian dan Mahalini menjalani beberapa rangkaian prosesi adat menjelang pernikahannya. Begini penjelasan dari pihak label musiknya.


Bareskrim Polri Bongkar Pabrik Narkoba di Bali, 3 WNA Ditangkap

3 hari lalu

Barang bukti kasus 10 kilogram narkoba jenis sabu dan ekstasi di Polda Metro Jaya, pada Jumat, 1 Maret 2019.  Tempo/Adam Prireza
Bareskrim Polri Bongkar Pabrik Narkoba di Bali, 3 WNA Ditangkap

Polisi kembali membongkar pabrik narkoba.


Kejati Bali Buka Peluang Kembangkan Kasus Pemerasan Bendesa Adat ke Investor Lain

3 hari lalu

Kejati Bali tangkap tangan Bendesa Adat karena melakukan pemerasan, Kamis 2 Mei 2024. FOTO: dokumen  Puspenkum Kejati Bali.
Kejati Bali Buka Peluang Kembangkan Kasus Pemerasan Bendesa Adat ke Investor Lain

Kejaksaan Tinggi membuka peluang mengembangkan kasus dugaan pemerasan Bendesa Adat di Bali.


Kasus Mayat dalam Koper Bali, Tersangka Sempat Berupaya Hilangkan Barang Bukti

3 hari lalu

Kepala Kepolisian Resor Kota Denpasar Komisaris Besar Polisi Wisnu Prabowo menunjukkan barang bukti dan pelaku pembunuhan seorang perempuan asal Bogor di Polsek Kuta, Kabupaten Badung, Bali, Sabtu, 4 Mei 2024. Foto: ANTARA/Rolandus Nampu
Kasus Mayat dalam Koper Bali, Tersangka Sempat Berupaya Hilangkan Barang Bukti

Tersangka kasus mayat dalam koper di Bali berupaya menghilangkan barang bukti.


Pembunuhan Mayat dalam Koper Terjadi Juga di Bali, Saksi Pergoki Pelaku Penuh Bercak Darah

3 hari lalu

Kepala Kepolisian Resor Kota Denpasar Komisaris Besar Polisi Wisnu Prabowo menunjukkan barang bukti dan pelaku pembunuhan seorang perempuan asal Bogor di Polsek Kuta, Kabupaten Badung, Bali, Sabtu, 4 Mei 2024. Foto: ANTARA/Rolandus Nampu
Pembunuhan Mayat dalam Koper Terjadi Juga di Bali, Saksi Pergoki Pelaku Penuh Bercak Darah

Selain di Bekasi, kasus pembunuhan mayat dalam koper juga terjadi di Kuta, Bali